Selasa, 27 November 2012
history of need for speed
Sebentar lagi Need For Speed series mengalami perombakan paling fenomenal dalam sejarahnya, yaitu dipecah menjadi 3 jenis game yang berbeda!!
Mari kita ikuti perjalanan franchise Need For Speed sejak awal sampai rencana rilis terakhir, pasti banyak yang kamu tidak pernah tau.
Ketatkan safety belt dan mari berangkat!
[cut]
Judul game terkenal saat ini, Need for Speed, awalnya adalah proyek sebuah studio game kecil bernama Distinctive Software Inc, yang kemudian dikenal sebagai Unlimited Software, Inc.
Perusahaan pionir balapan ini akhirnya dibeli oleh EA dan menjadi satu bagian dengan EA Canada di Kanada.
Need for Speed secara konstan menampilkan balapan jalanan, baik secara resmi atau tidak resmi. Mari kita simak perjalanan karir Need for Speed semenjak lahir, sampai akhirnya dipecah menjadi 3 bagian alur seperti sekarang.
The Need for Speed (1994)
Adalah yang memulai segalanya, The Need for Speed memerlukan waktu 2 tahun untuk mengembangkannya bagi platform 3DO, setelah rilis di 3DO, setahun kemudian PC mendapatkannya pada tahun 1995 dan pada tahun 1996, Sega Saturn dan Playstation juga mendapatkannya.
Seri pertama ini adalah seri yang dibuat seakurat mungkin dengan meniru semua suara mobil dari masing masing jenisnya hingga benar benar mirip sampai ke suara perpindahan clutchnya. Developer bekerja sama dengan majalah otomotif Road & Track untuk mendapatkan feel yang sama dengan mobil aslinya, terutama ditujukan untuk gameplay kokpit.
Seri ini banyak menggunakan video clip asli yang menampilkan mobil mobil eksotis.
Feature : Police Pursuit, Traffic, Detailed Car Specification, Replay, Saved Replay, Tournament mode, Rally mode.
Need for Speed : II (1997)
Sequel yang datang setahun setelah rilis NFS pertama, menampilkan banyak mobil baru, diantaranya mobil mobil paling langka pada jaman itu, termasuk mobil mobil concept yang tidak pernah keluar aslinya.
Banyak yang kecewa dengan game ini karena NFS berubah menjadi bergaya arcade, berbeda dengan NFS pertama yang lebih menonjolkan realisme nya. Tidak seru bagi pemain NFS pertama, tapi sangat seru bagi pemain baru karena bisa bertanding dengan teman melalui layar splitscreen.
Feature : Splitscreen, Drive Off, DualShock support, 3D card supported.
Need for Speed : V-Rally (1997)
Seri ini sebenarnya bukan seri resmi Need for Speed, EA hanya mencantumkan nama Need for Speed agar kehadiran game ini lebih terlihat di mata umum. Dan akhirnya pada rilis berikutnya, nama Need for Speed dicabut dari game ini.
Need for Speed III : Hot Pursuit (1998)
Seri ini memiliki fitur Hot Pursuit, fitur yang memungkinkan kita menjadi polisi dan menangkapi para penggila kecepatan yang melaju sembarangan.
Need for Speed III menggunakan format CD-ROM dan menambahkan banyak audio commentary, slideshow dan music video. Game ini juga yang pertama dari seri NFS yang memiliki DLC.
Adanya DLC berakhir dengan maraknya komunitas yang menciptakan mod untuk game ini, menampilkan banyak mobil yang tadinya tidak terdapat pada game ini.
Feature : DLC, modable, support hardware 3D acceleration, Hot Pursuit mode.
Need for Speed : High Stakes (1999)
High Stakes membawa banyak mode baru dalam permainan Need for Speed. High Stakes, Getaway dan Career merupakan mode yang baru diperkenalkan pada NFS : High Stakes.
Selain ketiga fitur diatas, ditambahkan pula untuk pertama kalinya damage pada mobil. Mobil yang tertabrak atau menyerempet dapat terlihat kerusakannya dan mengakibatkan turunnya performa mobil secara signifikan. Akibatnya mobil harus di reparasi dan player harus memiliki sejumlah uang untuk membeli mobil baru apabila mobilnya sudah terlalu parah untuk di reparasi.
Versi ini juga untuk pertama kalinya memungkinkan player untuk mengupgrade mobilnya dengan parts yang lebih baik. Masing masing mobil dibatasi 3 level upgrade di setiap mobilnya.
Versi Playstation memiliki gameplay yang lebih baik dari pada PC. Track baru dan mobil baru di berikan kepada versi Playstation. Playstation juga menyediakan mobil Aston Martin DB7, yang pada versi PC nya harus di download melalui DLC.
Feature : Improved AI, Split AI characteristics, High Stakes, Career & Getaway mode, car upgrades.
Need for Speed : Porsche Unleashed (2000)
Sangat berbeda dengan game sebelumnya karena hanya menampilkan satu pabrikan mobil, Porsche saja.
Game ini mendapat sambutan yang cukup baik karena handling mobil Porsche nya dikatakan sangat realistis dan sangat sesuai dengan handling Porsche yang sebenarnya.
Game ini juga menyediakan katalog Porsche secara keseluruhan dan menampilkan model model Porsche secara kronologis yang bisa di unlock melalui mode career. Porsche Unleashed juga menampilkan banyak video dan photo produk Porsche, juga memiliki fitur untuk Factory Driver, yaitu test drive mobil untuk ditabrakkan atau melakukan stunt.
Feature : Porsche Cars, Realistic Driving, No Split Screen mode.
Motor City Online (2001)
Awalnya menggunakan nama Need for Speed di depannya, tapi entah mengapa akhirnya dirilis sebagai Motor City Online saja. Game MMO ini menyediakan berbagai kupe dan muscle cars dari era tahun 1930 sampai 1970an.
Need for Speed : Hot Pursuit 2 (2002)
Need for Speed : Hot Pursuit 2 merupakan game pertama yang dirilis oleh EA Black Box, game ini juga merupakan game pertama yang dirilis untuk PS2 dan generasi nya.
Pursuit mode nya dipermudah, dan menjadi tidak menyenangkan bagi mereka yang menyukai Hot Pursuit pertama. Mereka tinggal menyentuh mobil yang ingin diberhentikan, tanpa perlu menghentikan mobil lawan sama sekali.
Seri ini adalah seri pertama yang tidak memiliki HUD view pada seri Need for Speed. Hal ini juga bisa menjadi patokan bahwa EA bergeser dari Driving Simulation menjadi Arcade Racing.
Seri ini juga yang pertama kali menggunakan EA Trax label, yang lagunya dapat di update menggunakan DLC.
Versi Xbox dan GameCube nya dikembangkan oleh developer yang berbeda, bukan oleh EA Black Box.
Feature : EA Trax, Arcade Racing, Online Racing via Gamespy Network.
Need for Speed : Underground (2003)
Merupakan seri pertama dari Need for Speed yang menggunakan street racing total. Race map pada Need for Speed : Underground merupakan sebuah bagian dari keseluruhan map yang besar. Olympic City, didapuk sebagai tempat terjadinya balapan jalanan dan memiliki storyline sebagai sebuah game Need for Speed.
Need for Speed : Underground juga menambahkan fitur gameplay seperti Drag, Drift dan Sprint, serta memiliki banyak opsi tuning yang jauh melebihi seri seri sebelumnya.
Feature : Storyline, Gameplay Drag, Drift, Sprint, Car Tuning and Cosmetics.
Need for Speed : Underground 2 (2004)
Sequel dari Underground pertama, yang tidak disangka menjadi hit sukses Need for Speed terbesar dalam sejarah.
Need for Speed : Underground 2 melanjutkan cerita dari Need for Speed : Underground, dengan tambahan berbagai racing mode baru.
Menampilkan cara baru dalam memilih arena balapan dengan berputar putar di kota. Versi ini juga memiliki Outrun mode yang memungkinkan player melawan musuh untuk merebut daerah yang telah dikuasai sebelumnya dan menjadi pemilik daerah baru itu.
Fitur paling menonjol adalah kustomisasi cosmetics nya yang paling gila-gilaan karena terbilang sangat lengkap dan sangat modern pada masanya. Sayang sekali banyak fitur kosmetik tidak memberikan efek aktual pada performa kendaraan, walaupun memang ada yang memberikan perubahan performa walau sedikit.
Feature : Car Tuning and Cosmetics Upgrade, Smarter AI, More Cars, 2 new race mode.
Need for Speed : Most Wanted (2005)
Need for Speed pertama yang rilis di Xbox 360. Kejar kejaran dengan polisi di kembalikan dan malah dijadikan gameplay utamanya.
Storylinenya di berikan dengan cara yang berbeda, menggunakan CGI FMV dengan live action yang juga mempengaruhi seri seri selanjutnya.
Most Wanted menampilkan fitur Blacklist, kumpulan kru yang harus di kalahkan satu demi satu untuk membuka parts, mobil dan juga track baru. Player harus memenuhi kriteria tertentu untuk dapat melanjutkan mengalahkan Blacklist tertentu.
Most Wanted mendapatkan add-on "Black Edition" yang memberikan balapan tambahan dan bonus mobil, dan juga interview developer di movie nya. Black Edition tidak sempat mampir ke 360 karena sudah dilanjutkan dengan NFS seri selanjutnya.
Feature : Police Chase, Blacklist, Black Edition.
Need for Speed : Carbon (2006)
Carbon kembali menggunakan tema balapan malam hari dan menggunakan mobil mobil yang sebelumnya telah ada di Most Wanted. Saking miripnya, banyak pihak yang menyebutkan bahwa Carbon hanyalah upgrades dari Most Wanted dengan tambahan mobil baru, track baru dan jenis balapan downhill bernama "Canyon Duel" yang baru.
Fitur Autosculpt diberikan kepada player untuk memodifikasi sendiri parts mereka sehingga tampil berbeda dibandingkan mobil yang lain.
Carbon mendapatkan add-on Collector's Edition yang memberikan 4 mobil baru, 10 mobil yang sudah di tune, 6 race baru dan 3 challenges baru serta 10 vinyls baru.
Feature : Autoscuplt,Canyon Duel.
Need for Speed : ProStreet (2007)
ProStreet menampilkan seri NFS yang dikembalikan ke asal. Fitur Realistic Driving menjadikan tonggak kembalinya ProStreet kedalam Driving Simulation dan bukan Arcade Racing seperti seri NFS sebelumnya.
Fitur ini memberikan Realistic Damage, Realistic Racing, Realistic Modelling, burnouts dan banyak lagi.
Game ini juga seperti awalnya, tidak memiliki free roaming map melainkan hanya memilih tempat balapan tergantung pada hari dan waktunya.
Seri ini adalah seri terburuk dari semua Need for Speed karena penjualannya tidak sampai setengah dari penjualan NFS Carbon sebelumnya. Hal ini dikarenakan, sebagai sebuah Driving Simulation, Prostreet memiliki single player yang membosankan, physics engine yang ngawur, kontrol yang berat dan tidak responsif, serta beberapa kritik lain.
Sebuah NFS yang memaksa EA untuk berpikir ulang dalam melanjutkan seri NFS kembali.
Feature : Realistic Damage, Realistic Racing, Realistic Modelling, Driving Simulation.
Need for Speed : Undercover (2008)
Seri yang paling sedikit di review oleh berbagai game review. Hal ini wajar terjadi akibat dari kekecewaan diseri yang sebelumnya.
Walaupun begitu, Undercover merupakan perbaikan visi dan misi dari game NFS, yang membuatnya kembali ke arcade racing, kejar kejaran polisi dan balapan di jalanan.
Undercover membuang semua yang realistis, yang tadinya ada pada ProStreet, kembali menjadi arcade seperti yang seharusnya diharapkan para pemain NFS saat mereka membeli ProStreet. Sayang, para player tidak banyak untuk mau memainkan Undercover karena masih dibayang bayangi keburukan ProStreet.
Undercover adalah NFS modern pertama yang developing gamenya lebih lama dari 1 tahun.
Feature : Police Chase, Highway Battle Mode.
Need for Speed Shift, Need For Speed World Online, Need For Speed Nitro (2009)
30 Januari 2009 adalah masa dimana dipecahnya serial NFS menjadi 3 cabang. Masing masing cabang memiliki audiens sendiri yang ingin di jaring oleh EA. Dan, cabang ini belum selesai, karena EA Black Box masih membuat 1 NFS baru lagi yang belum dirilis kepada publik tapi sempat dibicarakan oleh EA dalam event game yang lalu.
Need for Speed: Shift (2009)
Shift dikembangkan oleh Slightly Mad Studios yang sebelumnya telah mengembangkan GT Legends dan GTR 2, masing masing merupakan sebuah Driving Simulation paling serius yang pernah ada.
Model permainan Driving Simulation diadopsi oleh Need for Speed: Shift, dan telah dilakukan pengembangan selama 2 tahun untuk semakin mempertajam pengalaman bermain gamer yang nantinya akan memainkan Shift.
Shift memperoleh banyak sekali kontroversi di awal rilis beritanya, karena banyak sekali yang menganggap bahwa keindahan grafis Shift diperoleh secara pre-rendered, berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan oleh Suzi Wallace, produser game ini, yang mengatakan bahwa semua screenshot diambil langsung, ingame!
Need for Speed: World Online (2009)
Dikembangkan oleh EA Black Box dan EA Singapore, World Online adalah MMORPG kedua serial Need for Speed setelah Motor City Online.
Seri ini dikabarkan akan memiliki paling banyak mobil yang di lisensi, parts dan juga game mode terbanyak sepanjang sejarah Need for Speed.
Beberapa mobil yang telah diberitakan termasuk Pagani Zonda, Lamborghini, Porsche dan Lexus. Sementara pada gambar promonya, menampilkan Nissan 350Z. Sementara settingnya akan tetap menggunakan Palmont City, kota yang pernah ada di Need for Speed Carbon.
Akan ada sedikit perbedaan versi pada masing masing rilis Eropa, North America dan Asia.
Need for Speed: Nitro (2009)
Seri ini dikembangkan oleh EA Montreal dan secara tidak langsung, juga dikembangkan oleh Firebrand Game Florida.
Nitro adalah jawaban untuk mereka yang tidak terlalu menyukai Driving Simulation dan memilih untuk menjadikan NFS sebagai sebuah arcade racing game.
Menjanjikan banyak sekali katalog parts, mobil dan juga mode kejar kejaran yang lebih seru dari sebelumnya, saking besar perbedaannya dengan generasi sebelumnya, Keith Munro sebagai EA Marketing Manager tidak berani menyebut seri ini sebagai sebuah Need for Speed secara langsung.
Walaupun dikabarkan hanya akan muncul di console wii, tapi banyak rumor yang menyebutkan bahwa EA Black Box sedang mengembangkan versi PC dari game ini. Tags: game, Info Dan Berita terbaru
0 komentar:
Have any question? Feel Free To Post Below: